Semua mahasiswa UMS diwajibkan mengikuti Baitul Arqam yang dilaksanakan 2 kali dalam 2 semester termasuk kami. Baitul Arqam itu adalah sistem perkuliahan 1 semester yang diringkas menjadi 4 hari yang di laksanakan di Pondok Muhammadiyah Hajjah Nuriah Shabran UMS (Kampus 3). Jadi kami itu menjadi anak pondok selama 4 hari 3 malam. Dan sangat melelahkan. Bagaimana tidak, kegiatannya aja dari mulai salat lail jam 3 pagi, tadarus Al-Qur’an, tadabur Alam, Perkuliahan, dan kajian ubuddiyah yang kegiatannya selesai paling awal itu jam 9 malam, udah gitu disuruh bikin refleksi pas malemnya, tidurnya malem bangunnya pagi-pagi banget. Alhasil saat dalam kelas saat perkuliahan studi islam banyak yang ketiduran.
Tapi dibalik itu semua, kita mendapat banyak hal-hal berharga. Yang pasti kita mendapat ilmu-ilmu agama yang berharga yang dapat kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk beramal ibadah. Bahkan ada yang bilang bahwa baitul Arqam itu buat ngecaz iman katanya,haha… Cara penyampaian materi dapat dibilang sangat menarik, karena di Baitul Arqam metodenya menggunakan metode Active Learning, jadi mahasiswa-lah yang berperan aktif, dari mulai metode diskusi, presentasi, debat dan lain sebagainya. Pokoknya perkuliahannya tidak membosankan deh. Semoga ilmu yang kami terima di Baitul Arqam bisa berguna untuk diri kami. Amin………………
1 komentar:
Siiip.........
Posting Komentar